Bopelnews– Baklava Adalah Hidangan Manis Berlapis yang Mendunia Sejarah Variasi dan Cara Membuatnya
Baklava adalah hidangan manis berlapis khas Timur Tengah yang populer di seluruh dunia. Pelajari sejarah, variasi, dan cara membuatnya di sini.
hidangan manis berlapis yang berasal dari kawasan Timur Tengah dan telah menjadi salah satu makanan penutup paling populer di dunia. Dengan lapisan pastry tipis yang renyah, isian kacang-kacangan yang gurih, dan siraman sirup manis yang melimpah, baklava menawarkan perpaduan rasa dan tekstur yang memanjakan lidah. Mari kita telusuri lebih dalam tentang hidangan istimewa ini, mulai dari sejarahnya yang panjang hingga cara membuatnya di rumah.
Definisi dan Asal-usul Baklava
Baklava adalah hidangan manis yang terdiri dari lapisan-lapisan tipis adonan phyllo atau yufka yang diisi dengan campuran kacang-kacangan cincang (biasanya pistachio, kenari, atau almond) dan rempah-rempah, kemudian dipanggang hingga keemasan dan disiram dengan sirup gula atau madu. Hasilnya adalah makanan penutup yang renyah, manis, dan sangat lezat.
Asal-usul pasti baklava masih diperdebatkan, dengan beberapa negara mengklaim sebagai tempat kelahirannya. Namun, sebagian besar sejarawan setuju bahwa baklava modern berkembang di dapur-dapur Istana Topkapi di Istanbul selama masa kejayaan Kekaisaran Ottoman pada abad ke-15. Meski begitu, hidangan serupa telah ada jauh sebelumnya di berbagai wilayah Timur Tengah dan Mediterania.
Beberapa teori mengenai asal-usul baklava antara lain:
- Berasal dari makanan manis Assyria kuno yang terbuat dari lapisan roti tipis dengan kacang dan madu
- Dikembangkan oleh orang Yunani dari placenta, kue berlapis madu dari zaman Romawi
- Dipengaruhi oleh gullach, hidangan manis Persia yang terbuat dari lapisan roti tipis dengan kacang dan sirup
- Diciptakan oleh koki-koki Turki Ottoman dengan menggabungkan elemen dari berbagai tradisi kuliner
- Terlepas dari asal-usulnya yang tidak pasti, baklava telah menjadi bagian penting dari kuliner
- Turki dan negara-negara bekas Kekaisaran Ottoman selama berabad-abad. Hidangan ini
- kemudian menyebar ke seluruh dunia dan diadaptasi oleh berbagai budaya, menciptakan beragam variasi yang unik.
Bahan-bahan Utama Baklava
Untuk membuat baklava yang autentik, diperlukan beberapa bahan utama yang berkualitas tinggi. Berikut adalah bahan-bahan kunci dalam pembuatan baklava:
- Adonan phyllo atau yufka: Lapisan pastry yang sangat tipis dan renyah, menjadi dasar struktur baklava
- Kacang-kacangan: Biasanya pistachio, kenari, atau almond yang dicincang halus
- Mentega: Digunakan untuk melumuri setiap lapisan adonan agar renyah dan beraroma
- Gula: Untuk membuat sirup manis yang akan disiramkan ke atas baklava
- Madu: Sering ditambahkan ke dalam sirup untuk memberikan rasa dan aroma khas
- Rempah-rempah: Seperti kayu manis, cengkeh, atau kapulaga untuk menambah kompleksitas rasa
- Air bunga: Seperti air mawar atau air jeruk untuk memberi aroma harum pada sirup
Kualitas bahan-bahan ini sangat mempengaruhi hasil akhir baklava. Misalnya, penggunaan kacang pistachio segar dari Gaziantep, Turki, yang terkenal dengan kualitasnya, akan menghasilkan baklava yang jauh lebih lezat dibandingkan dengan menggunakan kacang pistachio biasa.