Bopelnews – Sego Cawuk, Sajian Khas Banyuwangi yang Dimasak dengan Cara Unik
Salah satu kuliner banyuwangiyang banyak dicari adalah nasi cawuk atau sego cawuk. Sajian nasi bercita rasa manis dan gurih ini biasanya disantap sebagai menu sarapan.
Rasa khas sego cawuk tersebut berasal dari kuah pindang. Uniknya, kuah pindang ini dimasak dengan cara gendam, sebuah teknik memasak yang hanya ada di banyuwangi
Gendam kuah pindang dilakukan dengan memanaskan gula pasir hingga menjadi karamel. Setelah menjadi karamel, selanjutnya ditambahkan air dan dibiarkan hingga mendidih.
Cara membuatnya cukup mudah
Jika sudah mendidih, selanjutnya aneka rempah seperti laos dan asam wadung dicampurkan ke air gula tersebut. Terakhir, ikan laut yang sudah dipindang dimasukkan ke dalam kuah dan dibiarkan hingga matang.
Sajian umumnya disajikan dengan aneka lauk lain, seperti pepes ikan laut, kikil, dendeng, dan telur. Selain itu, sego cawuk juga disajikan dengan gecok, yakni parutan kelapa muda yang dicampur dengan teri kecil.
Kehadiran sego cawuk di tengah masyarakat Banyuwangi tak lepas dari kebiasaan Suku Osing. Dahulu, sebelum ada peralatan makan sendok dan garpu, masyarakat menyantap makanan dengan menggunakan tangan langsung.
Oleh masyarakat Banyuwangi cara makan tersebut dinamakan cawuk. Soal harga, sego cawuk umumnya hanya dibanderol harga Rp10.000 sampai Rp15.000.
Hingga kini, sego cawuk masih menjadi salah satu makanan khas Banyuwangi yang banyak dicari. Beberapa warung sego cawuk pun bisa mudah ditemukan di setiap sudut Banyuwangi.
Saat berkunjung salah satu kuliner yang wajib dicoba adalah sego cawuk. Kuliner legendaris ini masih tetap eksis dan tak tergerus oleh kehadiran kuliner-kuliner yang lebih modern.
Tak heran, banyak yang menjajakan sajian gurih dan manis ini. Umumnya, sego cawuk dinikmati sebagai menu sarapan.
Dahulu, nama nasi cawuk terbentuk dari cara makannya, yaitu dimakan langsung dengan tangan. Oleh masyarakat Jawa, cara makan itu disebut dengan cawuk.
Bagi kamu yang ingin menikmati sajian legendaris khas Banyuwangi ini, berikut rekomendasi warung sego cawuk Banyuwangi yang legendaris dan bisa dijadikan pilihan:
1. WarungBu Mantih
berlokasi di Jalan KH Wahid Hasyim, Pancoran Kulon, Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi. Warung legendaris ini telah eksis sejak 1972 sampai sekarang.
Karena merupakan salah satu warung sego cawuk legendaris, tentu tak perlu diragukan lagi soal cita rasanya. Pengunjung bisa menikmati sego cawuk dengan aneka lauk lainnya, seperti dendeng, kikil, telur asin, peyek kacang, kerupuk kulit, dan lainnya.
2. Warung Ibu Sri
Sego Cawuk Bu Sri berlokasi di Jalan Kyai Saleh No.14, Kepatihan, Kabupaten Banyuwangi. Meski tempatnya cukup tersembunyi, tetapi warung ini tak pernah sepi antrean.
Bahkan, antrean pembeli mulai memadati warung ini sejak pukul 05.30 WIB. Warung ini menyajikan sego cawuk lauk komplet dengan tarif yang relatif terjangkau.
3. Warung Bu Har Gapangan
Warung Bu Har Gapangan berlokasi di Jalan Anusapati No.35, Kabupaten Banyuwangi. Dalam seporsi nasi cawuk sudah terdapat telur cit, tahu bali, gecok teri, semanggi, dan sambal serai.
Tak hanya menjual sego cawuk, warung ini juga menyediakan sajian khas Banyuwangi lainnya, seperti rujak soto, pecel pitik, nasi tempong, dan masih banyak lagi.
4. Warung Bu Aini
Selain terkenal dengan sego cawuk, warung ini juga populer karena sambal belimbing wuluhnya. Selain itu, ada juga menu nasi kuah pindang dan kuah trancam.
5. Warung Sego Cawuk Mifta
Warung Sego Cawuk Mifta berlokasi di Dulur Isun Kedai Selatan A12a, Dilangkahi, Jalan Kepiting, Tukangkayu, Kabupaten Banyuwangi. Dalam satu porsi, pengunjung bisa menikmati sego cawuk dengan aneka lauk, seperti tahu pedas, telur pindang, dan gecok teri.
Selain itu, ada juga aneka lauk lainnya, seperti ayam goreng, perkedel, dadar jagung, dan pepes ikan tuna. Pengunjung juga bisa menambah cita rasa pedas pada sego cawuk dengan menambahkan sambal serai dan sambal kemiri.
Baca juga : Kuliner Khas Mojokerto yang Wajib Dicoba