Bopelnews – Dota: Dragon’s Blood : Anime Yang Di Adaptasi Dari Game
Perilisan adaptasi anime original dari Netflix, Dota: Dragon’s Blood resmi dirilis (25/3). Adaptasi ini mengangkat cerita dari game besutan Valve, Dota 2. Uniknya, adaptasi ini dihadirkan dengan gaya anime yang cukup bagus dan membawa cerita yang belum pernah muncul di dalam gamenya.
Sebagai sebuah game MOBA, karakter Hero di Dota 2 tidak pernah memiliki cerita yang cukup menarik. Di sini adaptasinya seolah ingin memberikan gambaran seperti apa karakter Hero Dota 2 dan bagaimana kisah mereka hingga masuk ke dalam arena pertarungan.
Cerita di dalamnya mengambil sosok Dragon Knight dan Mirana sebagai pemeran utamanya. Tak hanya mereka, masih ada juga hero-hero lain dan chapter cerita menegangkan yang dijamin akan memuaskan para penggemar game Dota 2.
Sipnosis Dota: Dragon’s Blood Season Pertama
Sosok di balik adaptasi anime Dota: Dragon’s Blood adalah Studio MIR yang berbasis di Korea. Studio animasi ini pernah menggarap Avatar: The Legend of Korra dan serial The Boondocks.
Wajar jika eksekusi grafis mereka terlihat cukup memukau. Di sini, alur cerita Ksatria Naga dan Mirana dihadirkan dengan latar abad pertengahan sehingga tampilan kota dan perbukitan memanjakan mata.
Di sisi lain, pertarungan di setiap tampilan grafisnya juga cukup memukau. Bahkan intro dari anime ini juga sangat berkesan. Di satu sisi, pergerakan benda tampak cukup bebas. Efek pergerakannya juga cukup halus dan terasa sangat rapi.
Tampilan Efek Yang Epik
Tampilan karakter Hero di anime ini juga cukup original dari versi gamenya. Mirana dan Dragon Knight tampil dengan pakaian petualangannya, sedangkan hero seperti Luna dan Terrorblade terlihat sama dengan versi gamenya.
Di sisi lain, sosok Invoker juga tampil sebagai peran pendukung. Sage terlihat lebih tua dari versi gamenya. Hal ini dikarenakan Invoker telah hidup selama puluhan ribu tahun dan pada tahap cerita ini dia menghadapi masalah besar.