Bopelnews – Garuda Indonesia dan Citilink Turunkan Harga Tiket Pesawat
Menjelang masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Garuda Indonesia Group menurunkan harga tiket pesawat untuk penerbangan rute domestik mencapai 10 persen sesuai himbauan pemerintah. Turunnya harga tiket pesawat ini berlaku mulai 19 Desember 2024 sampai dengan 3 Januari 2025.
Implementasi kebijakan penurunan harga tiket pesawat untuk periode Natal dan tahun baru ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto. Menurut Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani Panjaitan, upaya menurunkan harga tiket ini untuk membantu masyarakat dalam rangka mengurangi beban perjalanan jelang periode libur panjang akhir tahun.
Baca Juga : Osaka Jepang Sulap Kawasan Prostitusi Terselubung
Kolaborasi Kemenekraf dengan Garuda Indonesia
MoU ini di tandatangani oleh Plt. Sesmen/Sestama Kemenekraf/Bekraf, Dessy Ruhati dengan Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan dan disaksikan oleh Menekraf/Kabekraf, Teuku Riefky Harsya.
Ia juga berharap penandatanganan MoU yang menggandeng IP Tahilalats itu bisa mendukung dan memberikan nilai tambah juga kepada pelaku ekraf. Riefky menjelaskan ada lima hal yang terlingkup dalam MoU ini.
Mesin Perekonomian Nasional yang Baru
“Dengan kolaborasi ini diharapkan ekraf bisa menjadi the new engine of growth atau mesin perekonomian nasional yang baru,” ucap Riefky.