Bopelnews – James Gunn, salah satu CEO DC Studios, baru-baru ini mengonfirmasi bahwa naskah film sekuel The Batman jauh lebih jauh dari yang diperkirakan para penggemar. Awalnya, film ini dijadwalkan rilis pada musim gugur 2025. Namun, kini telah diundur ke Oktober 2026. Banyak penggemar yang kecewa dan khawatir film tersebut mungkin dibatalkan.
Gunn mengungkapkan bahwa naskah untuk The Batman Part II belum memiliki draft pertama. Rumor tentang musuh utama seperti Clayface dan Scarecrow ternyata tidak benar. Meskipun Matt Reeves, sang sutradara, mengklaim telah mengirimkan sebagian besar naskah, Gunn menjelaskan bahwa belum ada draft lengkap. Penggemar yang sudah lama menunggu film sekuel ini merasa kecewa dengan keterlambatan ini.
Penggemar film superhero sebelumnya sudah harus bersabar. Kesuksesan The Batman pada tahun 2022 dan popularitas The Penguin di HBO menambah ekspektasi terhadap sekuelnya. Namun, kekhawatiran bahwa film tersebut mungkin dibatalkan semakin meningkat.
Meskipun banyak yang ingin segera melihat Batman kembali di layar lebar, banyak juga yang memilih untuk bersabar. Mereka berharap Reeves menyelesaikan naskah dengan baik. Meskipun film ini masih dalam proses penulisan, Reeves dan Gunn berharap dapat memastikan bahwa film ini akan menjadi karya yang luar biasa.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai berita terkini tentang DC Universe dan film The Batman, kunjungi DC Comics Official Website dan IGN.
Salah satu CEO DC