Bopelnews – Apakah Mengurangi Konsumsi Garam Bisa Menurunkan Berat Badan?
Mengurangi konsumsi garam faktanya memang bisa menurunkan berat badan secara efektif. Dikutip dari Healthline, mengonsumsi garam berlebihan bisa menambah berat badan. Hal ini karena makanan yang tinggi garam sering kali tinggi kalori.
Misalnya, makanan cepat saji, gorengan, pasta krim, dan pizza, biasanya sangat tinggi garam dan kalori. Penelitian menemukan bahwa asupan garam yang tinggi dapat meningkatkan risiko obesitas terlepas dari asupan kalorinya
Oleh karena itu, mengurangi konsumsi garam secara proporsional bisa membantu Anda menurunkan berat badan. Dikutip dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, konsumsi garam yang dibutuhkan tubuh untuk berfungsi idealnya adalah 5 gram garam (1 sendok teh) atau 2.000 miligram natrium/sodium per orang per hari. Baca terus artikel ini yang akan menjelaskan lebih lanjut alasan mengurangi konsumsi garam bisa menurunkan berat badan
Apakah Mengurangi Konsumsi Garam Bisa Menurunkan Berat Badan?
Apa alasan mengurangi konsumsi garam bisa menurunkan berat badan? Dikutip dari Times of India, berikut beberapa alasan mengapa mengurangi konsumsi garam membantu menurunkan berat badan: Retensi air berkurang Konsumsi garam yang tinggi sering kali menyebabkan retensi air, membuat Anda merasa kembung dan lebih berat. Dengan mengurangi konsumsi garam, tubuh Anda dapat melepaskan kelebihan air, sehingga berat badan bisa turun dengan cepat
Memperbaiki kontrol nafsu makan
Garam dapat meningkatkan rasa makanan, yang dapat mendorong makan berlebihan. Saat Anda mengurangi konsumsi garam, Anda mungkin juga menjadi lebih peka terhadap rasa alami makanan dan lebih mengenali rasa kenyang
Meningkatkan penyerapan nutrisi
Garam mengandung natrium. Kadar natrium yang tinggi dapat mengganggu penyerapan nutrisi penting. Dengan menerapkan pola makan rendah garam, Anda dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap vitamin dan mineral, yang sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan dan metabolisme yang efektif
