Bopelnews – Bagaimana AI dan Teknologi Kuantum Bisa Mengubah Wajah Pertahanan Global, dan Memulai Perang Dunia Baru
Kemajuan teknologi yang pesat dalam beberapa tahun terakhir telah berdampak langsung pada banyak aspek masyarakat, termasuk keamanan dan pertahanan internasional. Komputasi kuantum dan kecerdasan buatan (AI) adalah dua teknologi yang semakin banyak mendapat perhatian. Kedua teknologi ini berpotensi mengubah sepenuhnya cara negara-negara bersiap menghadapi ancaman dari seluruh dunia, selain merevolusi pemahaman kita tentang dunia digital. Teknologi ini berpotensi meningkatkan ketegangan internasional dan mungkin menimbulkan tantangan yang lebih serius bagi perdamaian global jika disalahgunakan. Dengan cara apa kedua teknologi ini dapat mengubah sifat pertahanan internasional? Apakah kemunculan AI dan teknologi kuantum meningkatkan kemungkinan terjadinya Perang Dunia Baru?
Salah satu kekuatan utama di balik revolusi teknologi yang mengubah cara orang berinteraksi, bekerja, dan hidup adalah kecerdasan buatan (AI). AI memiliki beberapa keunggulan di sektor pertahanan yang dapat meningkatkan kecakapan militer secara signifikan. Penggunaan AI dalam sistem senjata otonom, yang mampu bergerak dan membuat keputusan sendiri tanpa bantuan manusia, merupakan salah satu aplikasi yang paling terkenal.
penggunaan AI oleh militer
Namun, ada beberapa perdebatan tentang penggunaan AI oleh militer. AI dapat mempercepat waktu respons dalam situasi mendesak dengan membuat keputusan secara instan, tetapi tanpa pengawasan manusia, AI juga berisiko membuat kesimpulan yang buruk atau tidak bermoral. Misalnya, negara-negara besar seperti Tiongkok dan Amerika Serikat telah mulai menggunakan pesawat nirawak militer yang dipandu AI. Algoritma yang memungkinkan pesawat nirawak ini melacak dan melenyapkan target secara otomatis dapat dipasang. Tentu saja, hal ini dapat menyebabkan perlombaan senjata baru di mana negara-negara berlomba untuk menciptakan teknologi AI yang semakin canggih, yang selanjutnya meningkatkan ketegangan dalam skala global.
Meskipun kecerdasan buatan (AI) dapat lebih cepat dan lebih efisien, ada kekhawatiran serius jika teknologi ini disalahgunakan atau jatuh ke tangan yang salah.
Bidang pertahanan juga sangat terpengaruh oleh komputasi kuantum, yang memproses informasi menggunakan gagasan fisika kuantum. Kapasitas komputasi kuantum untuk memecahkan masalah yang sangat sulit jauh lebih cepat daripada komputer tradisional merupakan salah satu manfaat utamanya. Komputasi kuantum berpotensi meningkatkan kemampuan peralatan militer dan pertahanan mutakhir, mulai dari sistem persenjataan yang lebih presisi hingga simulasi perang.
Bagaimana AI dan Teknologi Kuantum Bisa Mengubah Wajah Pertahanan Global, dan Memulai Perang Dunia Baru
