Bopelnews – Mitos Permainan Game SONIC.EXE Yang Menyeramkan
Di permainan game, ada sebuah mitos menyeramkan tentang SONIC.EXE.SONIC.EXE adalah game sonic aneh yang mungkin diubah secara utuh atau diciptakan oleh seseorang selain perusahaan pembuat permainan SEGA.
Mitos yang beredar, konongame itu diberikan kepada seorang anak Tom lewat pos dari temannya Kyle
yang hilang misterius 2 minggu sebelum game itu diserahkan. Tanpa pikir panjang Tom memainkan game itu.
Dia menemukan hal-hal aneh tentang tampilan game itu di layar komputernya. Tiba-tiba Tom melihat layar game menjadi seram, lautnya berwarna merah, SEGA 1991 menjadi SEGA 666, dan mata karakter Sonic menjadi berwarna hitam dengan titik merah di tengahnya.
Level pertama game SONIC.EXE yaitu Hill act 1 sangatlah menakutkan. Banyak tupai bergelantungan, bebek mati di tempat, dan anehnya tokoh utamanya adalah Tails. Di tengah- tengah level, Tom menemukan karakter Sonic yang sedang tidur.
Tom mendekatinya dan apa yang terjadi? Tiba-tiba Tails digiring oleh karakter Sonic ke sebuah lingkungan seram yang seolah-olah sebagai neraka. Seramnya, karakter Sonic itu mengejar Tails dan membunuhnya serta terdengar mengerikan yang sangat keras.
Minesweeper dan Solitaire Lahir Kembali di Windows 10
Kehadiran Windows 10 yang baru dirilis pada 29 Juli lalu membawa kabar yang kurang menggembirakan bagi para penikmat game lawas Microsoft, Minesweeper dan Solitaire.
Di sistem operasi Windows 8 game tersebut tidak hadir secara pre-install. Di Windows 10 game Minesweeper dan Solitaire kembali hadir namun dengan kondisi yang berbeda.
Solitaire hadir di Windows 10 dengan nama baru, yakni Microsoft Solitaire Collection Premium Edition. Game ini telah menjadi satu bagian dengan Windows 10, namun perbedaannya sekarang Microsoft memasukkan iklan di dalamnya.
Bagi pengguna yang ingin memainkan Solitaire dengan bebas iklan, diharuskan mendaftar dengan merogoh kocek sebesar US$ 10 per tahun atau US$ 1 per bulan.
Berbeda dengan Solitaire, game Minesweeper tidak menjadi satu dengan Windows 10
namun harus diunduh secara terpisah dari Windows Store dan juga berbayar jika tidak ingin mendapatkan iklan.
Langkah Microsoft inilah yang kemudian menjadi polemik di kalangan penikmat game lawas ini. Karena bagi sebagian orang, kedua game ini merupakan salah satu pembunuh waktu yang ampuh di waktu senggang
namun pengguna diharuskan membayar lebih untuk mendapatkan pengalaman penuh.