bopelnews – Sering Telat Ganti Oli Mesin Mobil, Ini Dampak Buruknya
Pertanyaan yang sering muncul mengapa jadwal penggantian oli mesin begitu penting. Oli diketahui dapat mengurangi gesekan antar komponen mesin yang bergerak.
Jika oli tidak diganti secara rutin, komponen tersebut bisa aus dan berpotensi menyebabkan kerusakan serius pada mesin.
Selain kerusakan mesin mobil, berikut enam (6) dampak buruk akibat terlambat mengganti oli mobil Anda yang diulas Liputan6.com dari berbagai sumber.
Di bawah ini adalah beberapa dampak negatif yang dapat menimpa mobil jika terlambat mengganti oli:
- Performa mesin menurun
Oli yang sudah tua dan kotor sudah tidak efektif lagi dalam melumasi mesin. Hal ini dapat mengakibatkan berkurangnya performa, mengurangi efisiensi bahan bakar dan mempengaruhi performa kendaraan secara keseluruhan.
- Peningkatan suhu mesin
Oli yang terkontaminasi dapat menyebabkan suhu mesin meningkat. Temperatur yang tinggi dapat merusak komponen mesin dan berpotensi menyebabkan panas berlebih.
- Endapan lumpur pada mesin
Seiring berjalannya waktu, oli yang sudah tua dapat menyebabkan penumpukan lumpur di dalam mesin. Hal ini dapat membatasi aliran oli dan menyebabkan kerusakan pada bagian-bagian penting.
- Kegagalan mesin
Penggantian oli yang tertunda dapat menyebabkan kerusakan mesin. Bagian-bagian mesin yang tidak dilumasi dengan baik dapat mengalami gesekan berlebihan sehingga menyebabkan keausan dan kerusakan permanen.
- Konsumsi bahan bakar boros
Mesin yang tidak dilumasi dengan baik cenderung menggunakan bahan bakar dengan kurang efisien. Pemilik mobil mungkin merasakan peningkatan konsumsi bahan bakar yang signifikan.
- Biaya perbaikan yang tinggi
Kegagalan mengikuti jadwal penggantian oli dapat mengakibatkan kerusakan mesin yang serius sehingga memerlukan perbaikan yang memakan biaya besar, yang tentunya menimbulkan kerugian finansial bagi pemiliknya.
Dengan menjaga jadwal penggantian oli secara berkala, Anda dapat memastikan kendaraan Anda tetap dalam kondisi optimal dan terhindar dari berbagai masalah yang dapat timbul akibat oli yang sudah tua dan terkontaminasi.
Gunakan minyak yang direkomendasikan
Itu sebabnya sebaiknya Anda tidak terlambat mengganti oli mesin mobil. Dan saat mengganti oli mesin sebaiknya menggunakan pelumas dengan kekentalan yang dianjurkan.
Oli motor merek Mobil™ bisa menjadi alternatif. Selain itu, baru-baru ini mereka juga meluncurkan pelumas mesin otomotif terbarunya yakni Mobil™ Super All-in-One-Protection yang tersedia dalam tiga pilihan kekentalan yakni 0W-20, 5W-30 dan 5W-40.
Oli Motor Perlindungan Super All-in-One Mobil™ dikatakan memiliki teknologi Heat Activated Anti-Wear Molecule, yang memberikan perlindungan terhadap keausan pada suhu tinggi sekaligus menjaga mesin tetap bersih.
Pelumas Perlindungan Super All-in-One Mobil™ cocok untuk semua jenis kendaraan, termasuk model Low Cost Green Car (LCGC).
“Untuk LCGC kami sarankan menggunakan 0W-20 atau 5W-30 karena mesin terbaru atau model terbaru biasanya membutuhkan viskositas yang rendah,” kata Rommy Averdy Saat, Market Development General Manager PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI).
Sering Telat Ganti Oli Mesin Mobil, Ini Dampak Buruknya