ligasatuindonesia.com – Setelah sekian lama absen, pertandingan sepak bola peringkat teratas Indonesia akhirnya digelar di Papua. Momen tersebut terjadi saat PSBS Biak menjamu Persib Bandung pada pekan ke-18 Serie A Brasil 2024/2025, 11 Januari lalu.
Pertandingan antara PSBS Biak melawan Persib digelar di Stadion Lukas Enembe, Jayapura. Pertandingan berlangsung sangat berimbang dan kedua tim sepakat untuk bermain imbang 1-1. Gol Pablo Arganaraz dibalas oleh Tyrone del Pino dengan tendangan indah.
Bagi Persib, ini adalah kali pertama mereka menginjakkan kaki di tanah Papua untuk melakoni pertandingan sepak bola. Di antara mereka adalah gelandang Kroasia Mateo Kocian.
Pemain berusia 29 tahun itu bermain penuh melawan PSBS Biak. Ia mengawal lini tengah Maung Bandung dengan baik. Ia juga mengisi posisi gelandang bertahan ketika Nick Kuipers harus meninggalkan lapangan setelah menerima kartu merah.
Kisah Sulitnya Berkunjung ke Papua
Matteo Kossigan mendapatkan pengalaman yang luar biasa saat mengunjungi markas PSBS Biak. Ini pertama kalinya dia bermain di Papua. Dia merasakan perjalanan yang panjang dan panasnya cuaca.
“Ini pertandingan yang sangat sulit dan kondisinya juga sangat panas karena kami akan bermain pukul 03.30 WIB,” kata Kosijan dalam keterangannya, dilansir situs resmi Liga Indonesia baru.
“Tentu saja saya tidak ikut pada pertandingan sebelumnya karena (akumulasi) kartu kuning, tapi rekan-rekan saya baru main tiga hari sebelumnya dan harus menempuh perjalanan jauh,” imbuhnya.
Persib menjadi satu-satunya tim yang harus bertolak ke Papua untuk menghadapi PSBS Biak. Sebab untuk pertandingan kandang lainnya, PSBS Biak menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali.
Persib Bandung masih belum terkalahkan
Bagi Persib, hasil imbang di PSBS Biak memiliki arti yang sangat penting. Pasalnya, satu poin dari laga tandang Persib sangat penting bagi mereka, mengingat latar belakang laga tandang yang berbeda.
Selain itu, hasil ini memastikan Maung Bandung tidak akan terkalahkan hingga minggu ke-18. Bojan Hodak tetap berada di puncak klasemen Serie A Brasil untuk musim 2024/2025.
“Saya pikir itu pertandingan yang sulit. Tapi begitulah hidup. Kami masih belum terkalahkan dan saya harap kami bisa terus menghadapi pertandingan berikutnya seperti ini,” kata pemain yang bermain untuk Partizani Tirana itu.
Gelandang Asing Persib Bandung Ceritakan Beratnya Tandang ke Papua