XI Terbaik Liga Champions 2024/2025: Wakil Spanyol Dominan di Lini Depan
ligachampions.xyz – Liga Champions UEFA 2024/25 kini memasuki babak 16 besar. Delapan tim yang sudah lolos langsung adalah Liverpool, Barcelona, Arsenal, Inter Milan, Atletico Madrid, Bayer Leverkusen, Lille, dan Aston Villa.
Sementara itu, delapan tim lainnya harus bersaing di babak playoff, yaitu tim yang menempati peringkat kesembilan hingga kedua puluh empat. Salah satu pertandingan yang patut ditunggu di babak play-off tentu saja Manchester City vs Real Madrid.
Pertandingan babak 16 besar baru akan digelar pada 4 dan 5 Maret 2025, sedangkan pertandingan leg kedua akan digelar pada 11 dan 12 Maret 2025.
Berdasarkan hasil pengundian yang digelar di markas UEFA di Nyon, Swiss, Jumat (31/1/2025), pertandingan play-off akan digelar dalam dua pertandingan. Pertandingan leg pertama akan digelar pada 11 dan 12 Februari 2025, sedangkan pertandingan leg kedua akan digelar pada 18 dan 19 Februari 2025.
Dengan berakhirnya tahap penyisihan, Liga Champions UEFA 2024/25 menawarkan tontonan yang menarik.
Dengan setiap pertandingan yang mempertemukan tim-tim terbaik Eropa dengan lawan baru, perubahan struktur memaksa para pemain untuk beradaptasi dan memberikan yang terbaik.
Hal ini menimbulkan perdebatan tentang siapa individu yang pada akhirnya menonjol dibanding lainnya sejauh ini.
Baik penggemar maupun pakar memiliki pendapat mereka sendiri, tetapi SofaScore mencoba menyelesaikan perdebatan dengan fakta-fakta nyata.
setelah menghitung angka-angka menggunakan sistem pemeringkatan yang rumit.
Namun, menarik bahwa beberapa klub dengan performa terbaik tidak terwakili dalam susunan akhir SofaScore.
termasuk pemimpin liga Liverpool dan Arsenal yang berada di posisi ketiga.
Penjaga gawang dan bek: Reznic, Grimaldo, Martinez, Boscagli, Hakimi
Inter Milan mencatatkan tujuh clean sheet dalam delapan pertandingan mereka, hanya kebobolan satu gol.
tetapi kiper klub Italia Yann Sommer tidak lolos dalam daftar tersebut.
Sebaliknya, kiper Shakhtar Donetsk Dmitry Reznik mencatatkan rata-rata 4,9 penyelamatan per pertandingan.
meskipun usahanya tidak cukup untuk membawa timnya ke babak berikutnya.
Sementara itu, tidak ada pemain dari Inter Milan, Arsenal atau Liverpool yang mampu menemukan tempat di lini belakang.
meskipun ketiga tim kebobolan lebih sedikit daripada klub lain di kompetisi tersebut.
Inigo Martinez dari Barcelona dan Olivier Boscagli dari PSV membentuk kemitraan pertahanan tengah.
dengan Alejandro Grimaldo dan Achraf Hakimi di kedua sisi.
Martinez memiliki peringkat rata-rata terbaik di antara semua bek sejauh ini, berkat penampilan bertahannya yang membantu Blaugrana finis di posisi kedua klasemen.
Dalam enam pertandingan, ia mencetak dua gol sendiri dan membantu rekan satu timnya mencetak gol tambahan.
Grimaldo dan Hakimi juga termasuk pemain dengan performa terbaik di posisi mereka.
Gelandang: Wirtz, Tillman, Kimmich
Bintang Bayer Leverkusen Florian Wirtz telah mendapatkan tempatnya di tim setelah memimpin dalam hal kontribusi mencetak gol di antara gelandang serang dengan tujuh gol.
Menjadi pemain inti dalam delapan pertandingan timnya, ia juga dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Pertandingan sebanyak empat kali.
Malik Tillman bergabung dengan pemain Jerman itu di lini tengah, dengan bintang PSV tersebut mencatat rating rata-rata yang mengesankan sebesar 8,18 dalam kompetisi sejauh ini.
Terakhir, Joshua Kimmich melengkapi hattrick di lini tengah, meskipun timnya belum dalam performa terbaiknya sejauh ini.
Bayern Munich telah kalah dalam tiga dari delapan pertandingan liga mereka, tetapi pemain berusia 29 tahun itu telah bermain setiap menit dan menjadi kunci dalam lima kemenangan lainnya.
Selain itu, ia menempati peringkat kedua di antara semua pemain di kompetisi tersebut dalam hal umpan akurat per pertandingan (86,1) dan peluang besar yang diciptakan (7).
Penyerang: Vinicius Junior, Griezmann, Rafinha
Dari semua klub yang diharapkan finis di delapan besar, Real Madrid adalah yang paling kecil kemungkinannya untuk tersingkir, tetapi sebaliknya mereka mengakhiri musim di posisi ke-11.
Kendati demikian, mereka berhasil lolos ke babak sistem gugur, sebagian berkat pemain sayap yang luar biasa, Vinicius Junior.
yang memimpin klub dalam hal sumbangan golnya di Liga Champions – hanya empat pemain di seluruh kompetisi yang mampu melampaui jumlah sumbangannya. Dari delapan sampai sekarang.
Striker dengan performa terbaik, menurut SofaScore, bukanlah salah satu pencetak gol terbanyak tim, Robert Lewandowski atau Serhou Guirassy.
Penyerang Atletico Madrid Antoine Griezmann memimpin kesebelasan dengan peringkat tertinggi di Liga Champions.
Dia telah menampilkan beberapa penampilan mengesankan musim ini, termasuk melawan RB Leipzig dan Slovan Bratislava.
Di sayap kanan, ini mungkin pilihan yang paling tidak mengejutkan, mengingat penampilannya yang mengesankan sejauh musim ini.
Rafinha tampil sensasional untuk Barcelona dengan cara yang tidak diduga banyak orang, mencetak 12 gol yang tak tertandingi di kompetisi tersebut.
dengan beberapa momen paling mengesankannya termasuk hattrick meyakinkan melawan Bayern Munich dan gol terbarunya melawan Atletico Madrid. Gol kemenangan pada menit ke-17 melawan Benfica.
Dengan peringkat rata-rata 8,41 sejauh ini, pemain Brasil ini adalah pemain terbaik di kompetisi elite Eropa saat ini.
XI Terbaik Liga Champions 2024/2025: Wakil Spanyol Dominan di Lini Depan
