![WP BOPEL 2 (19)](https://bopelnews.com/wp-content/uploads/2025/02/WP-BOPEL-2-19-1024x576.png)
bopelnews – Trik Menyimpan Makanan dalam Lemari Es
Bagi kebanyakan orang, kulkas sangat berguna untuk mempertahankan masa konsumsi makanan karena akan tersimpan dalam suhu rendah. Beragam makanan pun dianggap dapat awet dalam ‘kotak ajaib’ penemuan abad-20 ini.
Namun, ternyata tak bisa sembarangan memasukkan bahan makanan ke kulkas. Bahkan bukan cuma menjejalkan bahan makanan, letak atau posisi makanan pun punya aturan tak tertulis
Chef Daniel Norton memberitahukan norma dalam menggunakan mesin pendingin tersebut. Norton bukan chef sembarangan, dia bekerja untuk Innit, perusahaan start-up yang menggunakan data untuk membantu orang masak lebih efisien.
“Rak kulkas yang lebih tinggi atau dibuat ke arah pintu biasanya lebih hangat dibanding lokasi lainnya di dalam kulkas,” kata Norton seperti yang dilansir Tech Insider.
Trik Menyimpan Makanan dalam Lemari Es
Menurut Norton, rak yang dekat atau terletak di pintu adalah tempat terburuk untuk menyimpan bahan makanan yang membutuhkan suhu rendah agar tetap awet. Makanan tersebut seperti susu dan daging mentah.
Makanan-makanan yang memiliki risiko tinggi rusak atau bahkan busuk itu harus disimpan dengan suhu tertentu. Ini diperlukan guna mencegah berkembangnya bakteri pada makanan tersebut yang menyebabkan pembusukan.
Bukan cuma daging atau susu, produk makanan lainnya seperti kerang, pasta segar, pai, dan sebagainya juga termasuk kategori makanan rentan perubahan suhu.
Makanan yang rentan akan suhu tersebut lebih baik ditempatkan di bagian terdingin dari ruang kulkas. Bagian ruangan tersebut seperti rak paling bawah atau bagian belakang dari kulkas.
“Mengetahui tempat hangat dan dingin dalam lemari es akan membantu mengoptimalkan fungsi rak mempertahankan bahan makanan,” kata Norton
Bagi kebanyakan orang, kulkas sangat berguna untuk mempertahankan masa konsumsi makanan karena akan tersimpan dalam suhu rendah. Beragam makanan pun dianggap dapat awet dalam ‘kotak ajaib’ penemuan abad-20 ini.