Bopelnews – fakta menarik tentang Game Hitman: World of Assassination yang menunjukkan keunikan
Hitman: World of Assassination adalah versi terbaru dari seri Hitman, yang dirilis oleh IO Interactive. Game ini membawa pengalaman gabungan dari trilogi Hitman modern (2016-2021), menghadirkan semua konten dalam satu paket lengkap. Pemain berperan sebagai Agen 47, seorang pembunuh bayaran profesional yang menjalani misi di berbagai lokasi global dengan tingkat kebebasan yang luar biasa.
Penyatuan Trilogi Modern
Hitman: World of Assassination menggabungkan konten dari tiga game modern (Hitman 1, Hitman 2, dan Hitman 3) dalam satu paket. Pemain dapat mengakses semua misi, lokasi, dan cerita dalam satu pengalaman terpadu.
Mode Freelancer yang Inovatif
Mode Freelancer adalah fitur baru yang menambahkan elemen roguelike ke dalam gameplay. Pemain menjalankan kontrak dengan risiko tinggi, mengelola markas pribadi, dan menghadapi tantangan tanpa bantuan atau petunjuk yang biasanya tersedia di mode standar.
Kebebasan Cara Bermain
Game ini menawarkan pendekatan bermain yang sangat fleksibel. Pemain dapat menyelesaikan misi dengan berbagai cara, membunuh target diam-diam, menggunakan senjata api, hingga menciptakan “kecelakaan”
Lokasi Global yang Detail dan Imersif
Game ini menghadirkan lokasi yang sangat bervariasi, seperti Dubai dengan gedung pencakar langitnya, perkebunan anggur di Mendoza, Argentina, hingga kota Chongqing di Tiongkok yang penuh warna neon. Setiap lokasi dirancang untuk memberikan tantangan unik.
Interaksi Lingkungan yang Kompleks
Pemain dapat memanipulasi lingkungan untuk menyelesaikan misi. Contohnya, menggunakan racun, sabotase perangkat, atau memanfaatkan keramaian untuk bersembunyi.
Agen 47: Pembunuh Bayaran yang Ikonis
Agen 47, karakter utama dalam game ini, dikenal sebagai pembunuh bayaran dengan kemampuan luar biasa. Penampilannya yang khas—kepala botak, setelan hitam, dan barcode di belakang kepalanya—telah menjadi ikon dalam dunia game.
Fokus pada Stealth dan Strategi
Hitman: World of Assassination menonjolkan elemen stealth sebagai inti gameplay-nya. Pemain yang berhasil menyelesaikan misi dengan metode diam-diam mendapatkan skor lebih tinggi dibandingkan yang menggunakan kekerasan secara langsung.