Bopelnews – Balatro Ingin Berkolaborasi
Balatro adalah Game Indie betemakan Poker keluaran tahun 2024. Game ini tersedia untuk berbagai platform, sehingga tidak mengherankan bila game ini mampu mengamankan posisinya di The Game Awards 2024.
Baru-baru ini, Game Indie buatan LocalThunk tersebut dikabarkan ingin berkolaborasi dengan Game-game populer keluaran tahun 2024. Kira-kira mereka ingin berkolaborasi dengan Game populer apa?
Balatro Ingin Cross-over Dengan Game Populer Tahun 2024
Dilansir dari situs Gamerant, Balatro dilaporkan berniat ingin berkolaborasi dengan Game RPG populer tahun 2024, yakni Path of Exile 2. Game tersebut sudah diluncurkan versi Early-Acess nya. Sebelumnya, Balatro telah berkolaborasi dengan Game populer seperti Cyberpunk 2077, Among Us dan Vampire Survivors.
Pada tanggal 18 Desember 2024, melalui akun resmi X/Twitter-nya, Game tersebut dikabarkan menjadi Game paling populer di Steam. Kamu bisa melihat cuitan-nya disini
Sebagai contoh, saat Cross-Over dengan The Witcher 3, yang menghadirkan kartu-kartu yang terinspirasi dari karakter seperti Geralt, Yennefer dan lain-lain. Update kolaborasi tersebut memang tidak mempengaruhi Gameplay, akan tetapi hal tersebut menawarkan lebih banyak insentif bagi pemain tertentu. Hal ini berkat desain kartu terbaru
Hideki Kamiya Sesalkan Pernah Kasar
Mendengar nama Hideki Kamiya, tentu banyak orang akan langsung teringat kepada karya-karya beliau seperti Bayonetta, Resident Evil 2 dan Okami
Namun agaknya beliau mulai menyesali perbuatannya yang terbilang cukup kasar dan kerap tidak menghormati opini orang lain tersebut. Hal ini terjadi beberapa hari setelah pengumuman bahwa dirinya kembali menjadi sutradara untuk sekuel game Okami.
Clover Studio kembali dihidupkan
semasa hidupnya telah melepas tiga Intellectual Property (IP): Viewtiful Joe, Okami dan God Hand, yang mana respon dari para pemainnya sendiri terbilang positif. Namun judul-judul tersebut terbilang masih belum mampu menyaingi kepopuleran game-game Capcom selaku induk perusahannya.
kemudian menyerap studionya untuk bergabung ke tim R&D internal, namun pada 2006 Clover Studio tersebut ditutup karena ditinggalkan sosok-sosok penting seperti Hideki Kamiya, Atsushi Inaba dan Shinji Mikami.
Pengumuman iterasi baru untuk Okami beberapa waktu lalu tersebut juga diikuti dengan studionya yang kami hidup, kini dengan bernama Inc. dan tentunya masih berada di bawah bendera Capcom
Menarik tentunya apakah kini akan mempertahankan Clovers Inc. sebagai studio yang difokuskan menghadirkan ragam IP baru seperti pendahulunya dengan Hideki Kamiya sebagai tombaknya, atau justru mengikuti jejak yang sebagian besar berfokus pada pengembangan IP populer.
Nah, kira-kira bagaimana tanggapanmu mengenai hal ini brott? Yuk, langsung saja share pendapatmu di kolom komentar ya
Balatro Ingin Berkolaborasi